15 Aktivitas Pra-Menulis Terbaik untuk Anak Prasekolah

 15 Aktivitas Pra-Menulis Terbaik untuk Anak Prasekolah

Anthony Thompson

Keterampilan pra-menulis sangat penting bagi keberhasilan anak-anak untuk menjadi penulis yang percaya diri dan cakap. Anggap saja seperti berolahraga -- Anda tidak bisa memutuskan untuk menjadi atlet angkat besi dan secara otomatis dapat mengangkat beban tubuh Anda. Hal yang sama berlaku untuk anak-anak dan menulis. Kegiatan yang disertakan di sini akan membantu mereka melatih otot-otot menulis dan mempersiapkan mereka untuk kesuksesan seumur hidup.

Lihat juga: 28 Aktivitas Bola Kapas yang Kreatif Untuk Anak-Anak

1. Kantong Sensorik Kenyal

Ikuti tautan ini untuk mengetahui cara membuat aktivitas sensorik yang menyenangkan tanpa banyak kekacauan--kantong licin! Dengan menggunakan penyeka kapas atau jari-jari mereka, anak-anak dapat berlatih menggambar huruf dan angka di bagian luar kantong licin.

Lihat juga: 20 Kegiatan Ruang Pribadi Edukatif

2. Penulisan Krim Cukur

Meskipun sedikit lebih berantakan daripada aktivitas sebelumnya, aktivitas ini tidak kalah menyenangkan! Berikan anak-anak potongan kertas yang bertuliskan kata-kata sederhana dan minta mereka menggunakan jari-jari mereka untuk menyalin kata-kata tersebut ke dalam krim cukur. Memegang alat untuk menjiplak kata-kata tersebut ke dalam krim cukur akan membantu membangun ingatan otot untuk memegang pensil di kemudian hari.

3. Menulis di Pasir

Ini bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan di dalam maupun di luar ruangan, dengan menggunakan nampan pasir atau bak pasir untuk menyelesaikannya. Basahi pasir dan biarkan anak-anak menggunakan jari atau lidi mereka untuk menulis alfabet. Sentuhan yang menyenangkan adalah dengan menggunakan pewarna makanan untuk membuat pasir berwarna-warni! Alternatif lain untuk pasir yang mungkin Anda miliki adalah tepung.

4. Pra-Penulisan dengan Playdough

Jika Anda mencari aktivitas motorik halus untuk membantu pra-menulis, tidak perlu mencari lagi. Aktivitas ini membantu anak Anda melatih motorik halus dan keterampilan pra-menulis saat mereka memanipulasi playdough dan menggambar huruf-huruf di dalamnya.

5. Penulisan Bungkus Gelembung

Setelah Anda menggambar nama anak-anak di atas bubble wrap, mintalah mereka melatih keterampilan motorik halus mereka dengan menjiplak huruf-huruf dengan jari-jari mereka, dan setelah mereka selesai dengan kegiatan menyenangkan ini, mereka dapat meletuskan gelembung-gelembung tersebut!

6. Menulis Surat dengan Playdough

Dengan menggunakan stok kartu yang dilaminasi, anak-anak melatih koordinasi tangan dan mata mereka menggunakan playdough untuk membentuk huruf. Hal ini sangat bagus untuk membangun keterampilan pra-menulis dan motorik halus. Kegiatan pra-menulis yang menyenangkan ini sangat bagus karena anak-anak merasa seperti sedang bermain, tetapi sebenarnya mereka sedang belajar!

7. Manik-manik dan Pembersih Pipa

Kegiatan lain untuk memperkuat koordinasi mata dan tangan anak-anak adalah kegiatan yang meminta mereka merangkai manik-manik pada pembersih pipa. Mereka akan menggunakan genggaman penjepit untuk memegang manik-manik, yang akan menjadi dasar bagi mereka untuk memegang pensil dan menulis.

8. Lembar Kerja Pra-Penulisan

Kindergarten Connection menawarkan banyak lembar kerja yang dapat dicetak secara gratis untuk pra-menulis. Anak-anak akan belajar menggenggam pensil sambil melatih keterampilan menjiplak, dan setelah itu, mereka dapat melatih keterampilan motorik halus mereka lebih banyak lagi dengan mewarnai karakter (dan tetap berada di dalam garis!) pada lembar kerja.

9. Mengerutkan Kertas

Kegiatan meremas kertas ini sangat bagus karena membantu siswa melatih berbagai keterampilan. Kegiatan sensorik yang menyenangkan ini akan membuat mereka melatih kekuatan tangan mereka (yang nantinya akan membantu mereka dalam menulis) sekaligus melatih keterampilan motorik halus. Jika Anda menggunakan kertas tisu berwarna, di akhir kegiatan, mereka akan menyelesaikan proyek seni yang menyenangkan!

10. Menulis dengan Kapur

Menghias trotoar dengan gambar kapur adalah kegiatan favorit anak-anak prasekolah. Tanpa mereka sadari, mereka sedang melatih keterampilan motorik halus mereka, yang merupakan dasar keterampilan pra-menulis mereka ketika melakukan hal tersebut! Mintalah mereka fokus pada bentuk terlebih dahulu, lalu beralih ke huruf dan angka!

11. Belajar dengan Lagu

Hal lain yang disukai anak-anak adalah musik dan tarian. Beri mereka kesempatan untuk berdiri dan menggerakkan tubuh mereka untuk benar-benar membuat mereka terlibat dalam proses belajar. Kegiatan ini membuat mereka berlatih garis lurus dan lengkung sambil melompat-lompat mengikuti irama!

12. Pinset untuk Kekuatan Tangan

Kegiatan untuk membangun kekuatan di tangan anak-anak ini menyiapkan panggung untuk kesuksesan menulis di kemudian hari. Kegiatan ini juga memungkinkan mereka menjelajahi dunia di sekitar mereka sambil menggunakan keterampilan motorik halus mereka. Ini sangat bagus untuk dimasukkan ke dalam aktivitas terbuka Anda, karena Anda dapat menggunakan pinset agar anak-anak melakukan banyak hal - seperti mengambil manik-manik warna tertentu dari wadah atau mengambil mi makaroni yang berserakan di atas meja.trotoar!

13. Selotip Surat

Kegiatan dengan gunting dan selotip selalu melibatkan anak-anak, karena mereka senang memanipulasi gunting dan kelengketan selotip. Gunakan cermin dan selotip untuk berlatih menulis nama anak-anak. Bagian terbaik dari kegiatan yang menyenangkan ini? Mudah dibersihkan!

14. Susunan Stiker

Kegiatan untuk anak-anak prasekolah ini akan membuat mereka berlatih menjiplak bentuk dengan stiker sekaligus melatih penjepit mereka sambil memegang stiker untuk ditempelkan di atas kertas. Setelah mereka menjiplak bentuk di atas kertas, berikan mereka kebebasan untuk membuat bentuk sendiri menggunakan stiker.

15. Labirin Pin Dorong

Ikuti tautan di atas untuk mempelajari cara membuat labirin push-pin. Anak-anak akan berlatih menggenggam pensil saat mereka menavigasi jalan melalui labirin yang menyenangkan ini.

Anthony Thompson

Anthony Thompson adalah konsultan pendidikan berpengalaman dengan pengalaman lebih dari 15 tahun di bidang pengajaran dan pembelajaran. Dia berspesialisasi dalam menciptakan lingkungan belajar yang dinamis dan inovatif yang mendukung pengajaran yang berbeda dan melibatkan siswa dengan cara yang bermakna. Anthony telah bekerja dengan beragam pelajar, mulai dari siswa sekolah dasar hingga pelajar dewasa, dan bersemangat tentang pemerataan dan inklusi dalam pendidikan. Dia memegang gelar Master di bidang Pendidikan dari University of California, Berkeley, dan merupakan guru bersertifikat dan pelatih instruksional. Selain pekerjaannya sebagai konsultan, Anthony adalah seorang blogger yang rajin dan membagikan wawasannya di blog Keahlian Mengajar, di mana dia membahas berbagai topik yang berkaitan dengan pengajaran dan pendidikan.